Peace Owner Hi there~ Welcome to my cutie peace blog! ^^ REPLACE WITH YOUR OWN WORDS Peace Chatbox REPLACE WITH YOUR CBOX CODE BECAUSE THIS IS JUST A PICTURE Peace Backgrounds Peace Secret Boxes
| Alea dan Elea (PART 4) Akhirnya, waktu istirahat habis. Aku dan Putri Trivani segera masuk ke ruang matematika. Kami semua akan belajar matematika di sana. Aku dan Putri Trivani duduk bersampingan. "Baik, kita akan memulai pelajaran. Tapi... kemana Putri Elea?" tanya Nona Liney, guru matematika yang sangat baik hati dan perhatian. Pokoknya beda jauh dengan Nona Marie. "Dia pulang, Nona Liney," jawabku. "Pulang? Kenapa?" tanya Nona Liney sangat penasaran. "Ada kejadian, yang... membuatnya sedih," jawab Trivani. "Kejadian apa?" tanya Nona Liney terus menerus. Semuanya diam, tidak menjawab pertanyaaan Nona Liney. "Baiklah, ayo kita mulai belajar," kata Nona Liney. Semua anak mulai bersiap-siap untuk belajar.
*
Di Istana....
Ciittt... Kereta kuda putih berhenti di istana yang luas itu. Elea turun dengan tangis tersedu-sedu, dibantu oleh Charlie. Mereka segera masuk ke dalam istana.
Deana, dayang yang membantu Elea, berjalan tergopoh-gopoh menuju Elea dan Charlie.
"Putri Elea? Tidak sekolah?" tanya Deana. "Ada apa dengan Putri Elea, Charlie?"
"Biarkan aku masuk kamar sendiri," jawab Elea yang masih menangis tersedu-sedu. Elea pun berjalan menuju kamarnya yang luas.
"Aku pun tak tahu," jawab Charlie. Lalu, Charlie pamit kembali ke sekolah.
Deana meninggalkan Charlie, dan berjalan menuju ruang makan istana. Kebetulan, Ratu Mellysa sedang bersantap makan siang di sana.
"Apa? Elea pulang?" tanya Ratu Mellysa pada Deana. Deana mengangguk.
-BERSAMBUNG-
Label: Cerpen By Alya |
Posting Komentar